Dewagadget.com – Halo semuanya! Kali ini kita akan membahas produk terbaru yang sangat menarik, yaitu Asus ROG Ally X. Perangkat handheld gaming console ini merupakan versi penyempurnaan dari seri sebelumnya dan telah resmi dijual di Indonesia. Dengan berbagai peningkatan dan pembaruan, perangkat ini patut menjadi perhatian bagi para penggemar game. Dalam artikel ini, saya akan mengulas pengalaman saya setelah sebulan menggunakan Asus ROG Ally X dan melihat apakah perangkat ini layak untuk dimiliki.
1. Asus ROG Ally X: Versi Penyempurnaan, Bukan Penerus
Hal pertama yang perlu diketahui adalah Asus ROG Ally X bukanlah penerus langsung dari ROG Ally yang dirilis sebelumnya. Perangkat ini lebih seperti versi yang dipoles atau “patched” dengan beberapa peningkatan dan perbaikan. Jadi, jika Anda mengharapkan perubahan besar, ini lebih kepada pembaruan dari sisi performa, desain, dan fitur yang disempurnakan.
2. Desain dan Tampilan: Lebih Elegan dan Sangar
Asus melakukan perubahan yang cukup mencolok pada desain Ally X dibandingkan dengan versi sebelumnya. Perangkat ini hadir dengan warna hitam matte yang memberikan kesan elegan, simpel, dan sedikit “sangar”. Meski terlihat lebih modern, secara pribadi saya lebih menyukai warna putih-hitam dari versi sebelumnya yang memberikan tampilan lebih cerah dan segar. Joystick pada perangkat ini tetap bisa menyala dan berubah warna. Namun, bagi yang bermain di ruangan gelap, opsi untuk mematikan lampu ini tetap tersedia dan sangat berguna.
3. Peningkatan Hardware yang Signifikan
Ally X membawa berbagai peningkatan dari segi hardware, beberapa di antaranya adalah:
- Joystick: Diperkuat hingga 5 juta siklus penggunaan, dua kali lebih tahan lama dibandingkan dengan versi sebelumnya.
- Tombol Trigger (R/L): Tombol ini dirancang lebih besar dan terasa lebih nyaman ketika ditekan, memberikan pengalaman bermain yang lebih optimal.
- Tombol Makro: Meski ukurannya diperkecil, tombol ini tetap nyaman dan responsif.
- Penempatan MicroSD: Slot microSD di perangkat ini digeser untuk menghindari panas dari area pembuangan, mengatasi masalah yang terjadi pada versi sebelumnya.
Ally X juga dilengkapi dengan dua port USB-C, yang salah satunya memiliki konektivitas Thunderbolt, memberikan fleksibilitas lebih dalam menghubungkan perangkat eksternal.
4. Layar 7 Inci yang Tangguh
Perangkat ini dilengkapi dengan layar berukuran 7 inci beresolusi Full HD dan mendukung 100% sRGB. Tidak hanya menawarkan tampilan warna yang tajam, layarnya juga dilindungi oleh Gorilla Glass Victus untuk memastikan ketahanan dari goresan dan benturan. Kombinasi ini menjadikan Ally X nyaman digunakan untuk bermain game, baik dengan grafis tinggi maupun yang sederhana.
5. Performa: AMD Z1 Extreme dan Peningkatan RAM serta Penyimpanan
Di sektor performa, Ally X masih menggunakan prosesor AMD Z1 Extreme seperti pendahulunya. Namun, perangkat ini menawarkan peningkatan dari segi RAM yang kini mencapai 24 GB serta penyimpanan internal sebesar 1 TB. Meskipun dari sisi kinerja prosesor tidak mengalami peningkatan drastis, kapasitas RAM dan storage yang lebih besar memberikan pengalaman bermain yang lebih lancar dan mulus. Ini terasa saat menjalankan berbagai game atau multitasking.
6. Daya Tahan Baterai yang Meningkat
Peningkatan terbesar pada Ally X terletak pada kapasitas baterainya yang kini mencapai 80 Wh, dua kali lipat dari versi sebelumnya. Ini memberikan daya tahan yang jauh lebih baik, terutama untuk bermain game yang menuntut performa tinggi. Sebagai contoh, saat saya bermain Black Myth: Wukong dengan TDP 17 watt, perangkat ini mampu bertahan hampir 2,5 jam. Untuk game yang lebih ringan seperti Coral Island dengan TDP 13 watt, baterai dapat bertahan hingga lebih dari 3 jam. Peningkatan ini membuat pengalaman bermain lebih nyaman tanpa sering terganggu untuk mengisi ulang daya.
7. Fleksibilitas Software dan Konektivitas
Seperti versi sebelumnya, Ally X tetap menggunakan Windows sebagai sistem operasinya. Ini membuatnya sangat fleksibel, memungkinkan pengguna mengakses berbagai platform seperti Steam, Epic Games, dan Xbox Game Pass. Dengan begitu, pilihan game yang tersedia jauh lebih beragam dibandingkan konsol handheld lainnya. Perangkat ini juga dapat dihubungkan dengan mouse, keyboard, bahkan monitor, menjadikannya sebagai handheld PC yang serbaguna.
8. Kelebihan dan Kekurangan Asus ROG Ally X
Berikut adalah kelebihan dan kekurangan yang saya temukan selama menggunakan perangkat ini:
Kelebihan:
- Desain elegan dan ergonomis, dengan warna hitam matte yang modern.
- Peningkatan daya tahan baterai yang signifikan.
- Fleksibilitas dalam penggunaan sebagai handheld gaming console dan PC.
- Kapasitas RAM dan penyimpanan yang besar, memberikan pengalaman bermain yang lebih lancar.
Kekurangan:
- Harga yang masih cukup tinggi, yang mungkin membuat calon pembeli berpikir dua kali.
- Performa untuk beberapa game tidak jauh berbeda dari versi sebelumnya.
Baca Juga:
9. Apakah Layak Dibeli?
Jika Anda sudah memiliki perangkat gaming utama seperti PC gaming atau konsol dan ingin memiliki tambahan perangkat untuk bermain saat bepergian, maka Asus ROG Ally X adalah pilihan yang menarik. Dengan peningkatan pada daya tahan baterai dan fleksibilitas penggunaannya, perangkat ini menawarkan pengalaman bermain yang menyenangkan. Namun, jika ini akan menjadi perangkat gaming pertama Anda, saya sarankan untuk mempertimbangkan opsi lain seperti PC gaming atau konsol yang lebih terjangkau dan serbaguna.
Bagi yang memiliki kebutuhan khusus, seperti sering bepergian dan ingin bermain game di perjalanan, Ally X adalah solusi yang menarik. Fleksibilitasnya sebagai handheld PC yang juga dapat berfungsi untuk keperluan produktivitas menjadi nilai tambah tersendiri. Namun, kembali lagi, keputusan pembelian ini tergantung pada kebutuhan dan anggaran Anda.
Terima kasih telah membaca ulasan ini! Jika Anda memiliki pengalaman atau pertanyaan tentang Asus ROG Ally X, jangan ragu untuk berbagi di kolom komentar. Sampai jumpa di ulasan berikutnya, dan seperti biasa, have a nice day!